BLOGGER TEMPLATES - TWITTER BACKGROUNDS »

Pages

01 Agustus, 2010

Bab 30

Tidak mendengarkan Nasehat, Yuan Shao kehilangan jendral dan kalah.

Menggunakan Strategi Jitu, Cao2x memperoleh kemenangan di Guan Du.


Mendengar Yuan Shao bersiap menyerang Guan Du, Xiahou Dun menulis surat ke ibu kota meminta bala bantuan. Cao2x memerintahkan 70.000 prajuritnya agar segera berangkat dan dia sendiri langsung memimpin pasukannya. Xun Yu ditinggalkan untuk menjaga ibu kota.

Ketika tentara Yuan Shao akan bergerak, Tian Feng dari balik jeruji selnya berkata, "Tuanku, Penyerangan yang terburu-buru dalam skala besar akan membawa bencana pada pasukan kita. Adalah baik jika kita menunggu sampai langit menunjukan saat yang tepat."

Feng Ji berkata pada Yuan Shao, "Mengapa Tian Feng mengatakan hal2x yang buruk ? Tuanku mengirim pasukan atas dasar kemanusiaan dan keadilan."

Karena mudah terbawa amarah, Yuan Shao memerintahkan agar Tian Feng segera dihukum mati, tetapi para bawahan dan pejabat lainnya memohon ampunan.

Dia membatalkan hukuman mati itu, tetapi dia berkata, "Aku akan menghukum Tian Feng ketika aku kembali dari mengalahkan cao2x."

Setelah itu Yuan Shao segera mempercepat pengerahan pasukannya. Bendera dan lambang2x kebesaran menghiasai cakrawala, pedang dan tombak banyaknya seperti pepohonan di hutan. Mereka bergerak ke Yang Wu dan disana mereka membuat kemah dan pertahanan yang kuat.

Lalu Ju Shou sekali lagi berusaha untuk mencegah tindakan yang terburu-buru ini, "Walaupun prajurit kita tidak banyak, tetapi mereka tidaklah seberani prajurit musuh. Pasukan musuh seluruhnya terdiri dari para veteran2x perang, tetapi mereka tidak memiliki banyak persediaan makanan. Oleh Sebab itu mereka pasti akan mengusahakan perang yang cepat, sementara kita harus dapat bertahan cukup lama dan menunda penyerangan. Jika kita dapat cukup lama menahan mereka disini, kemenangan akan menjadi milik kita tanpa kita perlu bertempur."

Nasehat ini tidak menyenangkan hati Yuan Shao.

Kata Dia,"Tian Feng telah berkata2x yang melemahkan semangat pasukan dan aku pasti akan menghukum matinya setelah aku kembali, berani sekali kau mengikuti apa yang telah dilakukannya itu !!!"

Yuan Shao segera memanggil pengawal dan memerintahkan agar Ju Shou di Rantai, "Ketika aku telah selesai dengan Cao2x, Aku akan berurusan dengan kau dan tian feng."

Pasukan besar Yuan Shao berkemah dalam 4 bagian, setiap bagian menghadap satu arah mata angin. perKemahannya terbentang dengan diameter 30 km. Mata2x dan pengintai dikirim untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan musuh.

Pasukan Cao2x tiba dan mulai merasakan ketakutan atas berita mengenai kekuatan pasukan musuh. Cao2x segera memanggil jendral dan penasehatnya untuk membicarakan masalah ini.

Lalu penasehatnya, Xun You berkata, "Musuh mungkin banyak tetapi tidaklah terlalu menakutkan. Pasukan kita seluruhnya adalah para veteran yang telah berpengalaman dibanyak pertempuran, setiap prajurit kita bernilai 10 x lebih kuat daripada musuh. Tetapi keuntungan kita terletak pada perang yang cepat karena persediaan kita tidak mencukupi untuk perang yang lama."

"Perkataanmu benar adanya," Kata Cao2x,"Aku juga berpikir demikian."

Kemudian cao2x memerintahkan agar segera menekan pasukan musuh dan menantang mereka untuk bertempur. Pasukan Yuan Shao menjawab tantangan itu, dan kedua pasukan segera menyiapkan formasinya. Dipasukan Yuan Shao, Shen Pei menempatkan 10.000 pasukan pemanah Crossbow dikedua sisi, sementar 5000 pasukan pemanah biasa di tengah. Tanda unutk memulai serangan adalah bunyi ledakan petasan dan panah terus ditembakan selama bunyi Drum masih bergemuruh.

Yuan Shao menggunakan helm dari perak dan pelindung badan serta mengenakan jubah dari sutra serta ikat pinggang dari berhiasakan batu giok. Dia memimpin di tengah pasukan bersama para jendralnya, Gao Lan, Zhang He, Han Meng dan Chunyu Qiong dan yang lainnya berbaris sejajar dari kiri kekanan. Bendera2x dan simbol2x kebesaranya dipertontonak disana dan hal itu mengetarkan hati musuh2xnya.

Dibarisan pasukan cao2x tampak cao2x sendiri memimpin pasukan ditengah dan berbaris dari kiri kekanannya tampak jendral2xnya seperti Xu Chu, Zhang Liao, Xu Huang, Li Dian dan yang lainnya.

Menunjuk pada Yuan Shao, Cao2x berteriak, "Dihadapan kaisar, Aku meminta agar kaisar memberimu jabatan Panglima besar. Kenapa sekarang kau mau memberontak ?"

Yuan Shao membalasnya, "Kau menyandang gelar Perdana menteri Han, tetapi sesungguhnya kau adalah seorang pemberontak terhadap dinasti. Kejahatanmu telah mencapai langit dan kau lebih buruk dari pada Wang Mang dan Dong Zhuo. Apa maksudmu dengan mengatai aku adalah seorang pemberontak ?"

"Aku memiliki titah untuk menangkap dirimu !!!" Kata Cao2x.

"Aku mempunyai titah rahasia kaisar untuk menangkap pemberontak !!", Balas yuan Shao.

Lalu cao2x menjadi marah dan memerintahkan Zhang Liao maju kedepan untuk menantang duel. Dari sisi Yuan Shao, Zhang He maju untuk menjawab tantangan itu. Kedua jendral itu bertarung 40 sampai 50 jurus tanpa ada satupun yang kelelahan. Zhang He adalah seorang jendral muda yg gagah bersenjatakan tombak dan menaiki kuda dia dapat menahan serangan2x Zhang Liao, sementara Zhang Liao yang walaupun tidak kalah tetapi juga tidak dapat menemukan celah atau titik lemah musuhnya itu. Kedua senjata mereka saling beradu dan berbagai tekhnik bertombak dipertontokan hari itu dan ini menimbulkan kekaguman didalam hati para prajurit2x yang melihatnya. Dalam hatinya pun cao2x merasa kagum atas pertunjukan kedua orang ini. Lalu Xu Chu maju kedepan dengan pedang besarnya untuk membantu. Dari sisi Yuan Shao, Gao Lan juga maju karena melihat Xu Chu mendekat. Sekarang mereka ber 4 bertarung bersama. Setelah beberapa lama tidak ada yang menang, akhirnya Cao2x memerintahkan 3000 pasukannya dibawah Xiahou Dun dan Cao Hong untuk segera menyerang formasi musuh. Shen Pei segera memerintahkan pasukannya untuk menembakan panah. Panah berjatuhan dari langit seperti derasnya air hujan, pasukan cao2x tidak dapat bergerak maju dan banyak yang terluka, Akhirnya mereka mundur keselatan. Yuan Shao memerintahkan agar pasukannya mengikuti terus dan tetap menyerang. Pasukan Cao2x akhirnya tercerai-berai formasinya dan mereka melarikan diri Ke Guan Du, Yuan Shao terus mengikuti dan berkemah di dekat sana.

Lalu Shen Pei berkata, "Sekarang kirimkan 100.000 prajurit untuk menjaga daerah Guan Du dan berkemah didekat kemah cao2x. Lalu buatlah menara tinggi untuk memantau pasukan cao2x. Lalu pilihlah tempat yang pas agar kita dapat memanah pasukan mereka. Jika kita dapat memaksa mereka meninggalkan tempat ini maka kita akan mendapatkan daerah strategis dimana ibu kota Xu Chang dapat diserang dengan mudah."

Yuan Shao menyetujui saran ini. Dari setiap divisi pasukannya, dia memilih yang terkuat untuk membuat menara2x tinggi didekat tempat pasukan cao2x.

Prajurit2x cao2x melihat apa yang dilakukan musuhnya dan berusaha untuk menghalang-halangi rencana musuhnya itu. Tetapi para pemanah dari pasukan Yuan Shao terus menembaki mereka sehingga mereka tidak dapat mendekat. Setelah 10 hari, mereka telah membuat lebih dari 50 menara tinggi dan diatasnya masing2x cukup untuk tempat 100 pemanah lebih yang dapat memanah kedalam kemah musuh. Prajurit cao2x sangat ketakutan dan selalu memakai perisainya dan merangkak apabila ingin berjalan antara kemah saja karena pasukan Yuan Shao setiap hari selalu menghujani mereka dengan panah.

Cao2x melihat bahwa pasukannya mulai kewalahan menghadapi serangan ini, jadi dia memanggil para penasehatnya untuk berkumpul.

Liu Ye berkata, "Mari kita membuat Catapult dan menghancurkan mereka."

Cao2x segera menginstruksikan model untuk dibuat dan segera berhasil membuat 100 catapult dan ditempatkan di sisi tembok benteng.

Lalu prajurit cao2x menyaksikan para pemanah menaiki menara.Segera setelah para pemanah selesai melepaskan panah2xnya. Seluruh catapult yang telah disiapkan langsung melemparkan batu2x besar keudara dan menyebabkan kekacauan luar biasa pada pasukan Yuan Shao. Mereka tidak dapat berlindung dari batu2x besar dan banyak para pemanah diatas menara mati karena tertimpa batu2x ini, menara2x yang dibangun juga sebagian besar rusak berat sehingga mereka tidak dapat menggunakannya lagi. dan sisanya yang masih berdiri, tidak berani dinaiki oleh para pemanah karena mereka takut.

Lalu Shen Pei sang ahli strategi segera menyarankan rencana baru. Dia memerintahkan pasukannya yang berbadan kecil untuk menggali lubang dan membuat terowongan sampai kedalam benteng dan kemah cao2x, dia menjuluki para pasukannya, "Tikus Tanah". Prajurit Cao2x melihat kesibukan pasukan musuh menggali didalam kemah mereka dan segera memberitahukan pada pimpinan mereka yang dengan segera meminta saran Liu Ye untuk mencari strategi untuk melawannya.

"Karena Yuan Shao sudah tidak bisa menyerang secara terbuka, dia sekarang menyerang diam2x dan membuat terowongan di bawah tanah sampai ketengah-tengah kemah kita." Kata Liu Yue.

"Tetapi bagaimana cara kita akan menghadapi hal itu ?" Tanya Cao2x.

"Kita dapat mengelilingi kemah kita dengan parit2x yang dalam sehingga membuat pembangunan terowongan itu menjadi tidak berguna."

Lalu parit2x dalam digali secepat mungkin dan ketika para "tikus tanah" musuh tiba, mereka lalu menemukan bahwa rencana mereka gagal.
Cao2x bertahan di guan du sampai 8 bulan lamanya dan pada bulan ke 9 ketika pasukannya mulai kelelahan dan bahan makanan menipis, dia mulai berpikir untuk menyerah dan kembali ke ibu kota. Karena dia tidak dapat memutuskan apa yang harus dilakukanya, dia menulis surat kepada Xun Yu dan menceritakan kesulitannya kepada Penasehatnya itu.

Surat itu dibalas oleh Xun Yu yang isinya menyarankan cao2x untuk bertahan karena walaupun pasukan Yuan Shao besar tetapi pemimpin2xnya tidak dapat diandalkan semua.

Surat balasan itu memuaskan hati Cao2x dan dia memerintahkan agar pasukannya bertahan sebisa mungkin dan tidak menyerah.

Suatu hari Yuan Shao tiba2x memerintahkan agar pasukannya mundur sejauh 10 km, dan cao2x mengirim pengintai untuk melihat apa yang terjadi. Salah satu bawahan Xu Huang bernama Shi Huan, menangkap mata2x musuh dan mengirimkan dia pada pimpinannya. Xu Huang kemudian menginterogasi dia dan menemukan bahwa konvoi persediaan sedang akan datang dan mata2x ini dikirim untuk melihat posisi pasukan Cao2x agar rute yang dilalui pasukan perbekalan yuan shao dapat selamat melewati daerah yang aman. Xu Huang segera memberitahukan hal ini pada cao2x.

Ketika Xun You mendengar bahwa komandan konvoi persediaan itu adalah Han Meng, dia berkata," Orang itu pemberani cuma bodoh. beberapa ribu pasukan kuda dapat dikirim untuk menangkap seluruh kereta persediaan dan menyebabkan banyak kekacauan di kemah musuh."

"Siapakah yang harus aku kirim ? ", Tanya Cao2x.

"Kau dapat mengirim Xu Huang, Dia dapat menjalankan tugas ini. "

Lalu Xu Huang di beri perintah dan komando 3000 pasukan berkuda. Dan dia membawa Shi Huan serta. Dibelakang mereka Zhang Liao dan Xu Chu mengikuti sebagai pasukan pendukung.

Hari sudah malam ketika ribuan kereta persediaan bergerak mendekati kemah Yuan Shao. Setelah mereka melintasi hutan, Xu Huang dan Shi Huan segera keluar dan memberhentikan kereta kuda itu. Han Meng segera memacu kudanya untuk melawan mereka tetapi segera dapat dipukul mundur. Para pengawal berlarian dan sebelum mereka pergi mereka membakar sendiri kereta persediaan mereka.

Nyala api terlihat dari kemah Yuan Shao dan hal ini menyebabkan kekacauan yang akhirnya menjadi ketakutan ketika pasukan yang lari itu datang dan menceritakan kejadian itu.

Yuan Shao memerintahkan Zhang He dan Gao Lan untuk mencoba memotong jalan mundur para penyerang, dan akhirnya mereka bertemu dengan Xu Huang dan pasukannya. Ketika Zhang He dan Gao Lan menyerang Xu Huang, Bala bantuan yang dipimpin Zhang Liao dan Xu Cu tiba dan pasukan Yuan Shao terjebak diantara dua pasukan musuh. Mereka akhirnya berhasil dihancurkan dan pasukan cao2x kembali ke guan du dengan beberapa hasil jarahan mereka.

Sebagai tindakan berjaga-jaga, cao2x membuat pos2x disepnjang kemah utamanya sebagai bagian dari pertahanannya.

Ketika Han Meng kembali dengan kekalahan ini. Yuan Shao sangat marah dan mengancam untuk menghukum mati dirinya. Para pejabat lainnya memohon agar dia diampuni.

Lalu Shen Pei berkata, "Makanan adalah sangat penting bagi pasukan dilapangan dan harus dijaga dengan perhatian penuh. Wu Chao adalah depot persediaan utama kita dan harus dijaga dengan baik. Karena cao2x sangat membutuhkan persediaan aku yakin dia akan menyerang ke sana."

"Rencanaku telah lengkap," Kata Yuan Shao, "Kau boleh kembali ke Ye Jun ibukota dari Ji Zhou dan mengawasi distribusi persediaan. Kau jaga agar tidak ada kekurangan."

Lalu Shen Pei meninggalkan pasukan. Dan 20.000 prajurit dikirim untuk menjaga depot persediaan di Wu Chao. Pemimpin pasukan2x itu adalah Chunyu Qiong, Gui Yuanjin, Han Juzi, Lu Weihuang dan Zhao Rui.

Dari ke 5 jendral ini, Chunyu Qiong adalah seorang yang keras dan peminum yang kuat, Jika dia telah mabuk maka dia kerap memukuli pengawalnya dan marah2x. Dengan tugas yg umumnya hanya menjaga tempat itu maka para jendral2x ini tidak memiliki banyak kegiatan dan menghabiskan waktu mereka untuk bersenang-senang dan mabuk2xan.

Dalam pasukan Cao2x, persediaan makanan sudah sangat sedikit dan akan habis dalam 1 bulan. Pesan segera dikirimkan ke Ibu kota unutk mendapatkan persediaan secepatnya. Utusan yang membawa surat ini berhasil ditangkap oleh patroli Yuan Shao dan segera membawanya kepada penasehat Xu You.

Melihat dari surat itu bahwa cao2x sedang kekurangan persediaan, Xu You pergi kepada Yuan Shao dan berkata padanya, "Cao2x dan kita telah berada di medan pertempuran untuk waktu yang lama dan ibu kota Xu Chang pasti tidak dijaga. Pasukan kecil harus dikirim secepatnya untuk merebut tempat itu dan pada saat yang sama sebuah serangan akan membuat cao2x jatuh ketangan kita. Sekarang ini adalah saatnya untuk menyerang."

Yuan Shao menjawab, "Cao2x penuh dengan tipu daya dan surat ini tampaknya dibuat dgn sengaja agar kita secepatnya menyerang dirinya."

"Jika kau tidak mengambil kesempatan ini, dia akan membawa bencana dikemudian hari bagi dirimu." Kata Xu You.

Pada saat yang bersamaan datang utusan dari Ye Jun yang membawa pesan dari shen pei. Shen pei memberitakan mengenai distribusi persediaan kepada pasukan serta dia telah menemukan bahwa Xu You memiliki kebiasaan menerima sogokan ketika dia berada di Ji Zhou dan keluarganya telah mengambil kelebihan pajak dan tidak menyerahkannya pada yuan shao. Salah satu anaknya dan keponakannya telah dimasukan dalam penjara.

Setelah membaca pesan ini, Yuan Shao menjadi marah pada Xu You dan berkata,"Bagaimana kau berani memiliki muka untuk berdiri didepanku dan mengusulkan rencana kau orang tak tahu diri ??? Kau dan cao2x memiliki hubungan dan dia telah membayarmu untuk melakukan pekerjaan kotornya serta membantu dia untuk menjalankan rencananya padaku. Sekarang kau ingin mengkhianati pasukanku. Aku harus segera memisahkan kepalamu dari badanmu, tetapi sementara ini aku biarkan lehermu masih memilikinya. Sekarang keluar dan jangan pernah biarkan aku melihatmu lagi."

Xu You langsung menarik napas dalam dan pergi keluar serta berkata,"Kata2x yang berasal dari kesetiaan seseorang menyinggung hatinya. Dia tidak pantas menerima saran dariku. Dan sekarang Shen Pei telah menodai reputasiku dan melukai putraku, bagaimana aku dapat melihat muka orang lain lagi ?"

dan Xu You segera mencabut pedangnya dan menaruh pada lehernya. Tetapi orang2xnya menghalangi niatnya itu.

Mereka berkata, "Jika Yuan Shao menolak kata2x jujur darimu, maka pastikan dia akan dapat dihancurkan oleh Cao2x. Kau adalah teman lama cao2x. Kenapa tidak meninggalkan kegelapan untuk terang ?"

Beberapa patah kata ini menggugah Xu You dan akhirnya dia memutuskan untuk meninggalkan YuaN Shao dan pergi kepada cao2x karena mereka adalah teman lama.

Xu you secara diam2x meninggalkan kemah Yuan Shao dan pergi mendekati kemah cao2x. Dia tertangkap dalam perjalanan. Dia berkata pada orang yang menangkapnya, "Aku adalah teman lama dari perdana menteri. Pergi dan bilang padanya bahwa Xu You dari Nan Yang datang menemui dia."

Mereka melakukan itu. Cao2x sedang beristirahat ditendanya. Ketika dia mendengar siapa yang mau menemuinya, dia langsung bangun dan segera keluar bahkan tidak memakai alas kaki. Dia segera keluar untuk menerima Xu You. Cao2x langsung mengucapkan salam. Mereka saling berpandangan dari jauh dan cao2x menepuk kedua tangannya dengan senangnya, dia bersujud ketanah ketika cukup dekat dengan tamunya itu.

Xu You langsung turun dari kudanya dan segera membantunya berdiri dan berkata, "Tuan Kau adalah menteri utama kekaisaran dan tidak seharusnya memperlakukan seorang rakyat biasa seperti diriku dengan cara yang mulia ini."

"Tapi kau adalah teman lamaku dan tidak ada titel ataupun jabatan yang membuat kita menjadi berbeda sekarang." Jawab Cao2x.

"Setelah aku tidak dapat memilih tuan untuk kulayani, aku bersujud dengan kepalaku dihadapan Yuan Shao dan berharap dapat mendukungnya dengan sepenuh hati. Tetapi dia tuli terhadap saran2xku dan tidak mengindahkan rencanaku. Karena itu aku segera meninggalkan dirinya dan datang kemari menemui teman lamaku yang dimana darinya aku harap dapat mendapatkan perkerjaan."

"Jika kau memang ingin berkerja padaku, maka kebetulan aku memerlukan seorang yang dapat membantuku." Kata Cao2x, "Aku ingin kau memberikan sebuah rencana untuk menghancurkan Yuan Shao."

"Aku menasehati dia untuk membawa pasukan ke ibu kota Xu Chang dan pada saat yg sama menyerang dengan seluurh kekuatan sehingga kepala dan ekor diserang pada saat yang bersamaan."

Cao2x langsung terkejut, "jika dia melakukan hal itu, aku pasti akan kalah !"

"Berapa banyak beras yang kau punya ditempat ini ?" Tanya Xu You.

"Cukup unutk setahun."

"Aku kira tidak sebanyak itu." Kata Xu You sambil tersenyum.

"Hmm..sebanrnya 1/2 thn saja."

Xu You mengeleng-gelangkan kepalanya, berdiri dan secepatnya menuju pintu tenda seraya berkata, "Aku menawarkan dia saran yang baik dan dia membayarku dengan tipuan. Bagaimana aku dapat mengharapkan dirinya ?"

Cao2x segera menahannya dan menariknya kembali.

"Jangan marah kata dirinya." Aku akan katakan kau sebenarnya, sesunguhnya aku hanya mempunyai cukup persediaan untuk 3 bulan saja."

"Semua orang mengatakan bahwa kau sangat licik dan ternyata itu memang benar." Kata Xu You.

"Tetapi siapa yang tidak tahu bahwa didalam perang tidak ada larangan untuk menipu ?"Jawab Cao2x.

Lalu Berbisiklah dia ditelinga Xu You, "Sebenarnya aku sekarang hanya mempunyai persediaan untuk 1 bulan saja."

"Oh, Jangan kau lemparkan lagi debu dimataku. Persediaanmu telah habis dan aku mengetahui itu dan hanya cukup sampai akhir bulan ini saja."


Cao2x langsung terkejut dam dia berpikir tidak ada orang yg tahu bagaimana terdesaknya dia.

"Bagaimana kau mengetahui hal itu ?" Kata Cao2x.

Xu You mengeluarkan surat yang cao2x tulis untuk meminta bantuan keibu kota dan berkata, "Siapakah yang menulis surat ini ?"

"Darimana kau mendapatkan surat itu ?" Tanya Cao2x.

Segera Xu you menceritakan pada cao2x mengenai tertangkapnya utusan cao2x.

Cao2x segera memegang tangannya dan berkata, "Karena kita adalah teman lama dan karena itu kau datang kesini, aku harap kau mempunyai rencana untuk kau berikan padaku."

Xu You berkata, "Untuk melawan tentara besar dengan tentara yang lebih kecil itu berarti sama dengan menuju kehancuran, kecuali kau dapat secepatnya menantang dia berperang. Aku dapat mengusulkan sebuah rencana yang dapat mengalahkan pasukan yuan shao yang tak terhingga banyaknya tanpa bertempur sedikitpun. Tetapi apakah kau akan mengikuti saranku ?"

"Aku sangat ingin mengetahui apa rencanamu itu. " Kata Cao2x.

"Yuan Shao menyimpan segala macam persediaanya itu di WuChao dimana komandan yang menjaga tempat itu adalah seorang pemabuk bernama Chunyu Qiong. Kau dapat mengirim beberapa veteranmu yang sangat kau percayai dan berpura-pura mereka adalah salah satu prajurit yuan shao yang dipimpin jendral Jiang Qi, dan mereka dikirim untuk membantu mempertahankan depot persediaan itu. Prajurit2x dapat mencari kesempatan untuk membakar gudang2x disana dan hal ini akan membuat semua perhitungan dan rencana Yuan Shao berantakan. Dalam 3 hari maka tidak ada lagi yang namanya Yuan Shao."

Cao2x sangat senang mendengar hal ini dan dia memperlakukan Xu You dengan sangat baik dan membiarkan dia berada dikemahnya. Segera dia memilih 5000 prajurit berkuda unutk melaksanakan rencana ini.

Zhang Liao memprotes hal ini dan berkata, "Rencana ini akan sia2x karena depot persediaan itu pasti akan dijaga dengan ketat. Kalau kita tidak hati2x, kita mungkin akan menjadi korban dari taktik yang dilancarkan musuh."

"Xu You bukanlah pengkhianat," Kata cao2x, "Dia dikirim oleh langit untuk mengalahkan Yuan SHao. Jika kita tidak mendapatkan beras ini, akan sangat sulit bagi kita untuk bertahan. Aku harus memilih antara mengikuti saran ini atau diam saja dan membiarkan kita terdesak. Jika dia adalah pengkhianat, maka dia tidak mungkin mau menetap dikemahku. Lebih lagi penyerangan ini sudah merupakan keinginanku sejak lama. Jangan ragu lagi, penyerangan ini pasti akan berhasil."

"Baiklah kalau begitu, Tuan harus berhati2x terhadap serangan musuh disini sementara tidak ada yang menjaganya."

"Aku sudah memiliki persiapan untuk hal itu," Kata cao2x dgn senangnya.

Rencana untuk menyerang depot persediaan itu telah dilakukan dengan sangat hati2x untuk menjami kesuksesan. cao2x memerintahkan Xun You, Jia Xu dan Cao Hong untuk menjaga kemah utama. Xu You, Xiahou DUn dan Xiahou Yuan untuk menjaga kemah kiri dan Cao2x sendiri berada di kemah tengah. Pasukan yang dikirim dipimpin oleh Zhang Liao dan Xu Chu serta Xu Huang dan Yu Jin menjaga barisan belakang. Pasukan itu membawa bendera dan simbol2x pasukan Yuan Shao. Pasukan itu juga membawa banyak rumput kering untuk membuat kebakaran.

Malam hari itu langit sangat cerah dan bintang bersinar terang.

Ju Shou masih didalam penjaranya di kemah yuan shao, melihat bintang sangat terang dan minta pengawal untuk membolehkannya melihatnya diluar. Dia melihat planet Venus berada dirasi bintang Ursa Major dan Lyra, hal ini membuatnya khawatir.

"Bencana sedang mendekat !" Kata Ju Shou.

Jadi walaupun itu malam hari, dia pergi menemui tuannya, tetapi Yuan Shao sedang tidur setelah minum terlalu banyak. Tetapi ketika mereka mengatakan padanya bahwa Ju Shou mempunyai pesan rahasia, dia segera bangun.

"Aku pernah mempelajari mengenai rahasia perbintangan." Kata Ju Shou, "Aku melihat venus berada diantara Hydra dan Cancer, tiba2x muncul komet melesat dari arah itu menuju ursa major dan lyra. Ada bahaya bahwa milikmu akan dicuri orang dan tuan harus berhati-hati dan mengirimkam orang untuk berjaga-jaga di depot persediaan. Jangan buang waktu lagi, segera kirimkan pasukan terkuatmu dan pemimpin terhebatmu kesana dan perhatikanlah jalan2x setapak disekitar sana untuk serangan tiba2x. Jika kau mengikuti saranku maka kita akan terhindar dari rencana licik cao2x."

"Kau adalah seorang tahanan !" Kata Yuan Shao, "Berani sekali kau datang dengan omong kosong ini dan membuatku marah."

Dan Sekarang kepada penjaga penjara Yuan Shao melanjutkan, "Aku memerintahkan kau mengurung dia. Kenapa kau membiarkan dia datang ?"

Lalu dia memerintahkan untuk menghukum mati penjaga penjara itu dan menyuruh pengawalnya yang lain untuk menjaga Ju Shou didalam tahanan dengan sangat ketat.

Ju Shou pergi, dan air matapun jatuh dari wajahnya. Dia menangis dan menarik napas dalam2x, "Kehancuran sudah dekat dan aku tidak tahu dimana nantinya mayatku akan menemukan tempat untuk beristirahat selamanya."

Pasukan penyerang Cao2x berkuda sepanjang malam dan ketika melewati salah satu pos penjagaan Yuan Shao, pasukan cao2x dihentikan.

Cao2x mengirim maju satu orang dan berkata, "Jendral Jiang Qi mengirim kami untuk pergi ke Wu Chou dan menjaga gudang persediaan disana."

Melihat bahwa pengendara kuda itu membawa bendera Yuan Shao, penjaga tidak menaruh curiga pada mereka dan membiarkan mereka pergi. Disetiap pos penjagaan cara ini terbukti ampuh dan mereka dapat dengan selamat melalui setiap pos. Mereka akhirnya sampai di tempat tujuan mereka pada hari menjelang pagi, mereka menempatkan jerami dan kayu kering pada tempat2x gudang persediaan dengan segera dan setelah semuanya selesai kemudian dia menyalakan api. Lalu para jendral cao2x yang telah melihat tanda api dilangit segera memberikan signal untuk menyerang.

Pada saat ini Chunyu Qiong dan para teman2xnya sedang tertidur setelah bermabuk-mabukan. Tetapi ketika gong berbunyi tanda kebakaran, mereka segera bangun dan bertanya ada masalah apa. Kekekacauan terjadi dibarisan tentara Yuan Shao yang menjaga gudang2x itu. Segera para jendral2x itu memakai pakaian perang mereka dan berusaha mengatur pasukannya.

Jendral Yuan Shao Gui Yuanjin dan Zhao rui yang sedang kembali dari membawa beras untuk kemah Yuan Shao, melihat tanda api dilangit segera bergegas untuk kembali dan membantu.

Beberapa pasukan cao2x mengatakan pada cao2x, "Musuh datang dari depan dan belakang. Mintalah bala bantuan."

Tetapi cao2x berkata, "Serang terus pasukan yang ada dihadapan kita sampai musuh dari belakang mendekat dan baru kita hadapi nanti."

Lalu serangan dilancarkan secara cepat dan mereka segera bergerak maju memukul pasukan Yuan Shao yang ada dihadapan mereka. Segera api mulai membesar dan asap tebal memenuhi angkasa. Ketika Gui Yuanjin dan Zhao Rui mendekat, Cao2x berbalik dan menyerang mereka. Mereka yg pengelihatannya terhalang asap tebal tidak dapat melihat apapun dan segera setelah pasukan cao2x tiba, mereka dalam keadaan tidak siap dan langsung terbunuh. Akhirnya seluruh gudan beras dan persediaan terbakar habis dan tak berbekas. Sisa2nya yang berhasil diambil tentara cao2x segera dibawa kembali kekemah mereka.

Komandan pasukan Yuan Shao, Chunyu Qiong berhasil ditawan dan dibawa Cao2x kekemah mereka. Cao2x memerintahkan agar memotong hidung, telinga dan tangannya. dia lalu diikat diatas kuda dan dikirimkam kepada Yuan Shao.

dari kemah Yuan Shao, api dari depot yang terbakar itu telihat dilangit utara, dan mereka semua mengetahui apa yang terjadi. Yuan Shao segera memanggil para bawahannya untuk berdiskusi dan mengirimkan pasukan bantuan.

Zhang He meminta diijinkan pergi bersama gao la, tetapi Guo Tu berkata, "Kau tidak boleh pergi. Aku yakin pasti Cao2x ada disana dan karena itu kemahnya tidak terjaga. Biarkan pasukan kita menyerang kemah mereka dan hal ini akan membuat cao2x dengan cepat berusaha untuk kembali. Ini adalah cara bagaima Sun Bin mengepung Wei dan membebaskan Zhao."

Tetapi Zhang He berkata, "Tidak begitu, Cao2x terlalu pintar dan pasti telah mempersiapkan pertahanan terhadap serangan. Jika kita menyerang kemah dia dan Chunyu Qiong tertangkap, maka kita semua akan kalah."

Guo Tu berkatam "Cao2x pasti akan lebih mementingkan penghancuran depot persediaan itu dan dia hanya akan mempunyai sedikit sekali prajurit yang dapat dia tinggalkan didalam kemah. Aku harap kau mau menyerang kemahnya."

Lalu Yuan Shao segera mengirimkan 5000 prajurit dibawah Zhang He dan Gao Lan untuk meneyrang kemah cao2x dan dia mengirimkan 10.000 prajurit dibawah Jiang Qi untuk mendapatkan kembali depot persediannya.

Sekarang setelah berhasil mengalahkan Chunyu Qiong, pasukan Cao2x menggunakan pakaian dari pasukan yuan Shao yang berhasil ditangkap mereka dan juga membawa benderanya, sehingga mereka dikira adalah pasukan yang tersisa dan akan kembali ke markas besar mereka. Dan kebetulan mereka berpapasan dengan pasukan Jiang Qi. Mereka berkata bahwa mereka adalah pasukan yang kalah dan akan mundur. Lalu prajurit Cao2x akhirnya dibiarkan bebas dan boleh melanjutkan perjalanan sementara Jiang Qi terus maju. Tetapi Segera Jiang Qi bertemu dgn Zhang Liao dan Xu Chu yang berteriak, "Berhenti !!!"

Dan sebelum Jiang Qi dapat berbuat apapun, mereka berdua telah menyerangnya dan Zhang Liao berhasil membunuhnya. Segera banyak pasukannya terbunuh atau melarikan diri dan Zhang Liao mengirimkan kabar palsu kepada Yuan Shao yang mengatakan bahwa Jiang Qi berhasil mengalahkan musuh dan mendapatkan lagi depot persediaan itu. Jadi tidak ada lagi bala bantuan yang dikirimkan dan dengan hal ini pasukan cao2x yang dibelakang dapat dengan mudah membawa kereta2x beras. Yuan Shao segera mengirimkan pasukannya yang ada ke Guan Du untuk menyerang kemah cao2x.

Sementara itu pasukan Yuan Shao yang dipimpin oleh Zhang He telah tiba di guan du dan menghadapi perlawanan Xiahou Dun, Cao Ren dan Cao Hong yang pada saat bersamaan keluar membawa pasukannya dan menyerang dari 3 arah sehingga dia kewalahan. Ketika pasukan bantuan yang dikirimkan Yuan Shao tiba, pasukan cao2x yang membawa perbekalan juga telah sampai. Sehingga pasukan Yuan Shao diserang dari belakang. Tetapi Zhang He dan Gao Lan berhasil membuka jalan dan melarikan diri.

Ketika pasukan yang tersisa sudah sampai di kemah Yuan Shao, mereka kemudian diatur kembali dan mereka melihat keadaan pemimpin mereka yang telah dipotong-potong oleh Cao2x. Yuan Shao bertanya bagaimana chunyu Qiong bisa kalah.

Para prajurit berkata, "Jendral sedang sangat mabuk ketika serangan itu tiba."

Lalu Yuan Shao segera memerintahkan Chunyu Qiong untuk di penggal.

Guo Tu yg takut Zhang he dan Gao Lan akan pulang dengan kegagalan mulai berusaha menyebarkan kabar burung mengenai mereka.

Pertama Guo Tu pergi kepada Yuan Shao dan berkata, "Kedua orang itu, Zhang He dan Gao Lan tampaknya sangat senang ketika pasukanmu kalah."

"Kenapa kau dapat berkata seperti itu ?" Tanya Yuan Shao.

"Mereka telah lama ingin pergi kepada Cau2x. Jadi ketika kau mengirim mereka dengan tugas menghancurkan kemahnya, mereka tidak melakukannya dengan baik dan akan kalah."

Yuan Shao segera memanggil kedua orang itu untuk ditanyai akan kesalahan mereka. Tetapi Guo Tu mengirim utusan untuk memperingati mereka seolah2x dia akan menyelamatkan nyawa mereka dan memperingati mereka mengenai kemarahan Yuan Shao atas kekalahan mereka.

Lalu ketika perintah mengenai pemanggilan mereka datang, Gao Lan bertanya, "Untuk alasan apa kami dipanggil ?"

"Aku tidak tahu." Kata Utusan itu.

Gao Lan langsung mengambil pedangnya dan membunuh utusan itu.

Zhang He terkejut dengan apa yang terjadi, tetapi Gao Lan berkata, "Tuan kita telah membiarkan seseorang menfitnah kita dan mengatakan bahwa kita telah dibeli oleh Cao2x. Apakah gunanya lagi bagi kita untuk duduk menunggu kehancuran ? Lebih baik kita menyerah pada Cao2x dan menyelamatkan hidup kita."

"Aku telah ingin melakukan ini sebelumnya." Balas Zhang He.

Segera keduanya berserta pasukannya, menuju kemah cao2x untuk menyerah.

Ketika mereka tiba, Xiahou Dun berkata pada tuannya, "Kedua orang ini datang unutk menyerah, tetapi aku ragi akan niat mereka."

Cao2x menjawab, "Aku akan menemui mereka dan menerima mereka, walaupun mereka memiliki rencana buruk dihati mereka. Aku akan memenangkan mereka kesisiku."